Tana Paser-Media pembelajaran merupakan komponen yang ikut andil dalam terlaksananya
proses pembelajaran dalam tingkat satuan pendidikan. Begitu pentingnya media
pembelajaran terlihat dari interaksi pembelajaran yang terjadi. Semakin baik dan
menarik media yang digunakan dalam proses belajar semakin mudah mencapai tujuan
pembelajaran. Media pembelajaran tidak hanya digunakan pada jenjang
pendidikan dasar, pertama menengah dan perguruan tinggi. Akan tetapi juga
dapat digunakan pada jenjang pendidikan anak usia dini hal ini disampaikan
Murhariyanto Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Paser pada kegiatan sambuatan pembukaan pendidikan dan
pelatihan peningkatan mutu pendidik dengan materi pembuatan video pembelajaran
selama 3 hari melalui virtual zoom meeting (18/8).
Dengan adanya perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi, menuntut guru-guru untuk dapat menghadirkan
media pembelajaran yang representatif, melalui program ini, guru akan
diperkenalkan tentang pembuatan video pembelajaran dengan menggunakan aplikasi Kinemaster. Disamping itu, guru juga akan
dilatih dalam merancang dan membuat media pembelajaran video sesuai dengan
perencanaan pembelajaran yang telah dibuat oleh guru, kata Erni Susanti Kabid Pembinaan
Ketenagaan Disdikbud Paser
Pada kesempatan Ketua
Komunitas Guru Kreatif Kabupaten Paser Saparuddin mengatakan pada media ini bahwa
pendidikan dan pelatihan untuk peningkatan kompetensi guru dalam pembuatan pembuatan
video pembelajaran, menggunakan
aplikasi kinemaster sehingga diharapkan guru mampu mengaplikasikan hasil
pelatihan ini selama 3 hari dengan jumlah jam pelajaran sebanyak 30, yang
tentunya para peserta akan mendapat sertifikat apabila mencapai 30 Jam
Pelajaran atau selama mengikuti kegiatan diklat selama 3 hari berturut-turut.
Untuk peningkatan kompetensi para guru dalam hal pembuatan video pembelajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Paser juga mempersiapkan fasilitas studi pendididikan yang nantinya akan dipergunakan para guru guru kreatif serta guru-guru yang ada di Kabupaten Paser terkhusus lagi guru-guru SD dan SMP, tambah Sapar *)
*) Ketua Komunitas Guru
Kreatif Paser